Buku Bahasa Inggris Kelas 11 Kurikulum 2013 Revisi 2017 (Siswa & Guru)

Halo Bapak, Ibu guru, dan para siswa, pada kesempatan kali ini kami akan membagikan buku Bahasa Inggris untuk kelas 11 SMA/MA/SMK/MAK kurikulum 2013 Revisi 2017 pegangan siswa dan guru.

Melalui artikel ini Bapak/Ibu guru bisa mendownload semua buku Bahasa Inggris kelas 11 secara gratis.

Selain itu, Bapak/Ibu guru juga bisa mendownloadnya dengan mudah, karena kami sudah menyusunnya supaya lebih

Buku Matematika Kelas 11 Kurikulum 2013 Revisi 2017 (Siswa & Guru)

Halo Bapak/Ibu guru pada kesempatan kali ini saya akan membagikan buku Matematika kelas 11 SMA/MA/SMK/MAK Kurikulum 2013 Revisi 2017 pegangan siswa dan guru.

Melalui artikel ini Bapak/Ibu guru bisa mendownload buku matematika secara gratis. Di sini kami juga telah menyusunnya supaya Bapak/Ibu guru bisa mendownload semua bukunya dengan mudah.

Matematika merupakan mata pelajaran hasil abstraksi

Download POS UAMBN MTs/MA Tahun Pelajaran 2018/2019

Direktur Jenderal Pendidikan Islam telah merilis surat keputusan nomor 6312 tentang Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasinonal (UAMBN).

Serta surat keputusan nomor 6552 tentang Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (POS UAMBN).

Dalam rangka mengukur dan menilai pendidikan pencapaian standar kompetensi lulusan mata pelajaran Pendidikan Agama Islam

Kisi-Kisi USBN K-13 SMPLB Tuna Grahita Tahun 2019

Kisi-Kisi USBN K-13 SMPLB Tuna Grahita Tahun 2019

Kisi-Kisi USBN K-13 SMPLB Tuna Grahita Tahun 2019 - Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) menjadi ujian akhir dari satuan pendidikan yang berstandar nasional. Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) menjadi ujian akhir dari satuan pendidikan yang berstandar nasional.
Hasil USBN akan menentukan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan, sehingga soal USBN diharapkan memenuhi syarat instrumen yang baik dan memberikan informasi yang valid serta objektif. Soal USBN yang kurang baik akan memberikan informasi yang tidak sesuai dengan capaian peserta didik.

Hal tersebut tentu dapat merugikan peserta didik dan memberikan informasi yang tidak tepat untuk pengambil keputusan. Penulisan soal USBN menjadi kritikal karena ditulis oleh guru pada masing-masing satuan pendidikan.

Di dalam usaha meningkatkan kualitas soal USBN perlu dijelaskan tahapan yang harus dilalui dalam penulisan soal serta kaidah penulisan soal. Pelaksanaan USBN untuk mengukur pencapaian kompetensi lulusan seluruh mata pelajaran dengan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan (SKL) untuk pada tiap satuan pendidikan. Penilaian melalui USBN merupakan penilaian yang terstandar. Untuk penilaian terstandar, maka harus ada acuan yang sama, baik dalam penyusunan soal maupun dalam pelaksanaan ujian.


Kisi-Kisi USBN  SMPLB Ketunaan Autis Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
Bahasa Indonesia
Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Sosial
Matematika 
Pendidikan Kewarganegaraan

Kisi-Kisi USBN  SMPLB Tuna Daksa Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
Bahasa Indonesia
Bahasa Inggris
Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Sosial
Matematika 
Pendidikan Kewarganegaraan

Kisi-Kisi USBN  SMPLB Tuna Grahita Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
Bahasa Indonesia
Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Sosial
Matematika 
Pendidikan Kewarganegaraan

Kisi-Kisi USBN  SMPLB Tuna Netra Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
Bahasa Indonesia
Bahasa Inggris
Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Sosial
Matematika 
Pendidikan Kewarganegaraan

Kisi-Kisi USBN  SMPLB Tuna Rungu Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
Bahasa Indonesia
Bahasa Inggris
Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Sosial
Matematika 
Pendidikan Kewarganegaraan

Kisi-kisi USBN berbentuk format atau matrik yang memuat kriteria soal-soal yang akan disusun. Kisi-kisi ini akan menjadi pedoman dalam penulisan soal ujian yang akan dimunculkan, sehingga nantinya akan dihasilkan soal yang sesuai dengan tujuannya.
Sebuah kisi-kisi soal yang baik harus memenuhi persyaratan, antara lain dapat mewakili isi silabus atau materi secara tepat dan proporsional. Dengan demkian, hendaknya dapat dibuat soal yang mewakili isi silabus dan komponen-komponennya bisa diuraikan secara jelas agar mudah dipahami.
Fungsi kisi-kisi USBN adalah sebagai acuan pengembangan dan perakitan naskah soal ujian sekolah tingkat Sekolah Menengah Pertama.

Kisi-kisi USBN disusun berdasarkan kriteria pencapaian Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, dan kurikulum yang berlaku. Kisi-kisi USBN disusun dengan mempertimbangkan lingkup materi pada Kurikulum 2013 (K13).
Kebijakan USBN tahun 2019 secara umum tidak jauh berbeda dengan dengan kebijakan USBN pada tahun 2018. Perbedaan adalah pada jumlah peserta dan jadwal ujian. Bentuk soal USBN meliputi soal pilihan ganda sebanyak 90 persen dan soal esai sebanyak 10 persen. Selain itu, masih ada soal dari Pusat sebanyak 20 – 25 persen.


Dengan adanya kisi-kisi USBN SMPLB Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini, diharapkan guru pada masing-masing satuan pendidikan dapat melakukan perencanaan ketuntasan pembelajaran sebagai bentuk persiapan ujian.

Yang tak kalah pentingnya juga bahwa format kisi-kisi USBN terdiri dari kolom level kognitif dan kolom ruang lingkup untuk tiap mata pelajaran yang diujikan. Pada kolom level kognitif terbagi menjadi tiga, yaitu pengetahuan dan pemahaman, aplikasi, dan penalaran. 

Demikian informasi mengenai Kisi-kisi USBN  SMPLB Kurikulum 2013 Tahun Pelajaran 2018/2019. Semoga bermanfaat untuk membantu guru dan peserta didik dalam mempersiapkan diri menghadapi USBN pada tahun pelajaran 2018/2019.

Kisi-Kisi USBN K-13 SMPLB Tuna Daksa Tahun 2019

Kisi-Kisi USBN K-13 SMPLB Tuna Daksa Tahun 2019

Kisi-Kisi USBN K-13 SMPLB Tuna Daksa Tahun 2019 - Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) menjadi ujian akhir dari satuan pendidikan yang berstandar nasional. Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) menjadi ujian akhir dari satuan pendidikan yang berstandar nasional.
Hasil USBN akan menentukan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan, sehingga soal USBN diharapkan memenuhi syarat instrumen yang baik dan memberikan informasi yang valid serta objektif. Soal USBN yang kurang baik akan memberikan informasi yang tidak sesuai dengan capaian peserta didik.

Hal tersebut tentu dapat merugikan peserta didik dan memberikan informasi yang tidak tepat untuk pengambil keputusan. Penulisan soal USBN menjadi kritikal karena ditulis oleh guru pada masing-masing satuan pendidikan.

Di dalam usaha meningkatkan kualitas soal USBN perlu dijelaskan tahapan yang harus dilalui dalam penulisan soal serta kaidah penulisan soal. Pelaksanaan USBN untuk mengukur pencapaian kompetensi lulusan seluruh mata pelajaran dengan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan (SKL) untuk pada tiap satuan pendidikan. Penilaian melalui USBN merupakan penilaian yang terstandar. Untuk penilaian terstandar, maka harus ada acuan yang sama, baik dalam penyusunan soal maupun dalam pelaksanaan ujian.


Kisi-Kisi USBN  SMPLB Ketunaan Autis Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
Bahasa Indonesia
Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Sosial
Matematika 
Pendidikan Kewarganegaraan

Bahasa Indonesia
Bahasa Inggris
Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Sosial
Matematika 
Pendidikan Kewarganegaraan

Kisi-Kisi USBN  SMPLB Tuna Grahita Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
Bahasa Indonesia
Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Sosial
Matematika 
Pendidikan Kewarganegaraan

Kisi-Kisi USBN  SMPLB Tuna Netra Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
Bahasa Indonesia
Bahasa Inggris
Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Sosial
Matematika 
Pendidikan Kewarganegaraan

Kisi-Kisi USBN  SMPLB Tuna Rungu Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
Bahasa Indonesia
Bahasa Inggris
Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Sosial
Matematika 
Pendidikan Kewarganegaraan

Kisi-kisi USBN berbentuk format atau matrik yang memuat kriteria soal-soal yang akan disusun. Kisi-kisi ini akan menjadi pedoman dalam penulisan soal ujian yang akan dimunculkan, sehingga nantinya akan dihasilkan soal yang sesuai dengan tujuannya.

Sebuah kisi-kisi soal yang baik harus memenuhi persyaratan, antara lain dapat mewakili isi silabus atau materi secara tepat dan proporsional. Dengan demkian, hendaknya dapat dibuat soal yang mewakili isi silabus dan komponen-komponennya bisa diuraikan secara jelas agar mudah dipahami.

Fungsi kisi-kisi USBN adalah sebagai acuan pengembangan dan perakitan naskah soal ujian sekolah tingkat Sekolah Menengah Pertama.

Kisi-kisi USBN disusun berdasarkan kriteria pencapaian Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, dan kurikulum yang berlaku. Kisi-kisi USBN disusun dengan mempertimbangkan lingkup materi pada Kurikulum 2013 (K13).

Kebijakan USBN tahun 2019 secara umum tidak jauh berbeda dengan dengan kebijakan USBN pada tahun 2018. Perbedaan adalah pada jumlah peserta dan jadwal ujian. Bentuk soal USBN meliputi soal pilihan ganda sebanyak 90 persen dan soal esai sebanyak 10 persen. Selain itu, masih ada soal dari Pusat sebanyak 20 – 25 persen.
Dengan adanya Kisi-Kisi USBN K-13 SMPLB Tuna Daksa Tahun 2019 ini, diharapkan guru pada masing-masing satuan pendidikan dapat melakukan perencanaan ketuntasan pembelajaran sebagai bentuk persiapan ujian.

Download file:


Yang tak kalah pentingnya juga bahwa format kisi-kisi USBN terdiri dari kolom level kognitif dan kolom ruang lingkup untuk tiap mata pelajaran yang diujikan. Pada kolom level kognitif terbagi menjadi tiga, yaitu pengetahuan dan pemahaman, aplikasi, dan penalaran. 

Sedangkan kolom ruang lingkup disesuaikan dengan pembagian ruang lingkup untuk masing-masing mata uji. Satuan pendidikan yang wajib menyelenggarakan UASBN adalah SDLB, SMPLB, dan SMALB. Guru-guru pada tingkat satuan pendidikan tersebut diharapkan dapat membuat soal USBN sesuai dengan kisi-kisi yang telah ditetapkan.

Demikian informasi mengenai Kisi-Kisi USBN K-13 SMPLB Tuna Daksa Tahun 2019. Semoga bermanfaat untuk membantu guru dan peserta didik dalam mempersiapkan diri menghadapi USBN pada tahun pelajaran 2018/2019.

Kisi-Kisi USBN K-13 SMPLB Tuna Autis Tahun 2019

Kisi-Kisi USBN K-13 SMPLB Tuna Autis Tahun 2019

Kisi-Kisi USBN K-13 SMPLB Tuna Autis Tahun 2019 - Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) menjadi ujian akhir dari satuan pendidikan yang berstandar nasional. Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) menjadi ujian akhir dari satuan pendidikan yang berstandar nasional.
Hasil USBN akan menentukan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan, sehingga soal USBN diharapkan memenuhi syarat instrumen yang baik dan memberikan informasi yang valid serta objektif. Soal USBN yang kurang baik akan memberikan informasi yang tidak sesuai dengan capaian peserta didik.

Hal tersebut tentu dapat merugikan peserta didik dan memberikan informasi yang tidak tepat untuk pengambil keputusan. Penulisan soal USBN menjadi kritikal karena ditulis oleh guru pada masing-masing satuan pendidikan.

Di dalam usaha meningkatkan kualitas soal USBN perlu dijelaskan tahapan yang harus dilalui dalam penulisan soal serta kaidah penulisan soal. Pelaksanaan USBN untuk mengukur pencapaian kompetensi lulusan seluruh mata pelajaran dengan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan (SKL) untuk pada tiap satuan pendidikan. Penilaian melalui USBN merupakan penilaian yang terstandar. Untuk penilaian terstandar, maka harus ada acuan yang sama, baik dalam penyusunan soal maupun dalam pelaksanaan ujian.


Kisi-Kisi USBN  SMPLB Ketunaan Autis Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
Bahasa Indonesia
Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Sosial
Matematika 
Pendidikan Kewarganegaraan

Kisi-Kisi USBN  SMPLB Tuna Daksa Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
Bahasa Indonesia
Bahasa Inggris
Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Sosial
Matematika 
Pendidikan Kewarganegaraan

Kisi-Kisi USBN  SMPLB Tuna Grahita Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
Bahasa Indonesia
Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Sosial
Matematika 
Pendidikan Kewarganegaraan

Kisi-Kisi USBN  SMPLB Tuna Netra Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
Bahasa Indonesia
Bahasa Inggris
Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Sosial
Matematika 
Pendidikan Kewarganegaraan

Kisi-Kisi USBN  SMPLB Tuna Rungu Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
Bahasa Indonesia
Bahasa Inggris
Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Sosial
Matematika 
Pendidikan Kewarganegaraan

Kisi-kisi USBN berbentuk format atau matrik yang memuat kriteria soal-soal yang akan disusun. Kisi-kisi ini akan menjadi pedoman dalam penulisan soal ujian yang akan dimunculkan, sehingga nantinya akan dihasilkan soal yang sesuai dengan tujuannya.

Sebuah kisi-kisi soal yang baik harus memenuhi persyaratan, antara lain dapat mewakili isi silabus atau materi secara tepat dan proporsional. Dengan demkian, hendaknya dapat dibuat soal yang mewakili isi silabus dan komponen-komponennya bisa diuraikan secara jelas agar mudah dipahami.

Fungsi kisi-kisi USBN adalah sebagai acuan pengembangan dan perakitan naskah soal ujian sekolah tingkat Sekolah Menengah Pertama.

Kisi-kisi USBN disusun berdasarkan kriteria pencapaian Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, dan kurikulum yang berlaku. Kisi-kisi USBN disusun dengan mempertimbangkan lingkup materi pada Kurikulum 2013 (K13).

Kebijakan USBN tahun 2019 secara umum tidak jauh berbeda dengan dengan kebijakan USBN pada tahun 2018. Perbedaan adalah pada jumlah peserta dan jadwal ujian. Bentuk soal USBN meliputi soal pilihan ganda sebanyak 90 persen dan soal esai sebanyak 10 persen. Selain itu, masih ada soal dari Pusat sebanyak 20 – 25 persen.

Dengan adanya kisi-kisi USBN SMPLB Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini, diharapkan guru pada masing-masing satuan pendidikan dapat melakukan perencanaan ketuntasan pembelajaran sebagai bentuk persiapan ujian.

Yang tak kalah pentingnya juga bahwa format kisi-kisi USBN terdiri dari kolom level kognitif dan kolom ruang lingkup untuk tiap mata pelajaran yang diujikan. Pada kolom level kognitif terbagi menjadi tiga, yaitu pengetahuan dan pemahaman, aplikasi, dan penalaran. Sedangkan kolom ruang lingkup disesuaikan dengan pembagian ruang lingkup untuk masing-masing mata uji. Satuan pendidikan yang wajib menyelenggarakan UASBN adalah SDLB, SMPLB, dan SMALB. 
Guru-guru pada tingkat satuan pendidikan tersebut diharapkan dapat membuat soal USBN sesuai dengan kisi-kisi yang telah ditetapkan. Berikut link download untuk mendapatkan file Kisi-Kisi USBN SMPLB Tuna Autis Tahun 2019;

  1. KISI-KISI USBN-SMPLB-Autis-IPA-K2013.pdf 
  2. KISI-KISI USBN-SMPLB-Autis-Pendidikan Kewarganegaraan-K2013.pdf 
  3. KISI-KISI USBN-SMPLB-Autis-IPS-K2013.pdf 
  4. KISI-KISI USBN-SMPLB-Autis-Matematika-K2013.pdf 
  5. KISI-KISI USBN-SMPLB-Autis-Bahasa Indonesia-K2013.pdf

Demikian informasi mengenai Kisi-Kisi USBN K-13 SMPLB Tuna Autis Tahun 2019. Semoga bermanfaat untuk membantu guru dan peserta didik dalam mempersiapkan diri menghadapi USBN pada tahun pelajaran 2018/2019.

Persiapan Cut-Off BOS 2019: Verifikasi Dapodik Semester 1 Tahun Ajaran 2018/2019

Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah menyampaikan pengumuman melalui situs resminya pada (03/01/19) terkait verifikasi data Dapodik Semester 1 Tahun ajaran 2018/2019 dalam rangka persiapan Cut-Off BOS tahun 2019.

Sinkronisasi aplikasi Dapodikdasmen versi 2019.b masih bisa dilakukan sampai 31 Januari 2019.

Dalam pengumuman tersebut juga ada himbauan kepada para rekan-rekan guru

Super Lengkap Kisi-Kisi USBN K13 SDLB Tahun 2019

Super Lengkap Kisi-Kisi USBN SDLB Kurikulum 2013 Tahun 2019

Super Lengkap Kisi-Kisi USBN K13 SDLB Tahun 2019 - Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) menjadi ujian akhir dari satuan pendidikan yang Berstandar Nasional. Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) menjadi ujian akhir dari satuan pendidikan yang Berstandar Nasional.
Hasil USBN akan menentukan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan, sehingga soal USBN diharapkan memenuhi syarat instrumen yang baik dan memberikan informasi yang valid serta objektif. Soal USBN yang kurang baik akan memberikan informasi yang tidak sesuai dengan capaian peserta didik.

Hal tersebut tentu dapat merugikan peserta didik dan memberikan informasi yang tidak tepat untuk pengambil keputusan. Penulisan soal USBN menjadi kritikal karena ditulis oleh guru pada masing-masing satuan pendidikan.

Di dalam usaha meningkatkan kualitas soal USBN perlu dijelaskan tahapan yang harus dilalui dalam penulisan soal serta kaidah penulisan soal. Pelaksanaan USBN untuk mengukur pencapaian kompetensi lulusan seluruh mata pelajaran dengan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan (SKL) untuk pada tiap satuan pendidikan. Penilaian melalui USBN merupakan penilaian yang terstandar. Untuk penilaian terstandar, maka harus ada acuan yang sama, baik dalam penyusunan soal maupun dalam pelaksanaan ujian.

Kisi-Kisi USBN SDLB Autis Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
  1. Bahasa Indonesia
  2. Ilmu Pengetahuan Alam
  3. Ilmu Pengetahuan Sosial
  4. Matematika 
  5. Pendidikan Kewarganegaraan
Download materinya sebagai berikut:
Kisi-Kisi USBN SDLB Tuna Daksa Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
  1. Bahasa Indonesia
  2. Ilmu Pengetahuan Alam
  3. Ilmu Pengetahuan Sosial
  4. Matematika 
  5. Pendidikan Kewarganegaraan
Download materinya sebagai berikut:
Kisi-Kisi USBN SDLB Tuna Grahita Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
  1. Bahasa Indonesia
  2. Ilmu Pengetahuan Alam
  3. Ilmu Pengetahuan Sosial
  4. Matematika 
  5. Pendidikan Kewarganegaraan
Download materinya sebagai berikut:
Kisi-Kisi USBN SDLB Tuna Netra Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
  1. Bahasa Indonesia
  2. Ilmu Pengetahuan Alam
  3. Ilmu Pengetahuan Sosial
  4. Matematika 
  5. Pendidikan Kewarganegaraan
Download materinya sebagai berikut:
Kisi-Kisi USBN SDLB Tuna Rungu Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
  1. Bahasa Indonesia
  2. Ilmu Pengetahuan Alam
  3. Ilmu Pengetahuan Sosial
  4. Matematika 
  5. Pendidikan Kewarganegaraan
Download materinya sebagai berikut:

Kisi-kisi USBN berbentuk format atau matrik yang memuat kriteria soal-soal yang akan disusun. Kisi-kisi ini akan menjadi pedoman dalam penulisan soal ujian yang akan dimunculkan, sehingga nantinya akan dihasilkan soal yang sesuai dengan tujuannya.

Sebuah kisi-kisi soal yang baik harus memenuhi persyaratan, antara lain dapat mewakili isi silabus atau materi secara tepat dan proporsional. Dengan demikian, hendaknya dapat dibuat soal yang mewakili isi silabus dan komponen-komponennya bisa diuraikan secara jelas agar mudah dipahami.

Fungsi kisi-kisi USBN adalah sebagai acuan pengembangan dan perakitan naskah soal ujian sekolah tingkat Sekolah Menengah Pertama.

Kisi-kisi USBN disusun berdasarkan kriteria pencapaian Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, dan kurikulum yang berlaku. Kisi-kisi USBN disusun dengan mempertimbangkan lingkup materi pada Kurikulum 2013 (K13).

Kebijakan USBN tahun 2019 secara umum tidak jauh berbeda dengan dengan kebijakan USBN pada tahun 2018. Perbedaan adalah pada jumlah peserta dan jadwal ujian. Bentuk soal USBN meliputi soal pilihan ganda sebanyak 90 persen dan soal esai sebanyak 10 persen. Selain itu, masih ada soal dari Pusat sebanyak 20 – 25 persen.
Dengan adanya kisi-kisi USBN SDLB Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini, diharapkan guru pada masing-masing satuan pendidikan dapat melakukan perencanaan ketuntasan pembelajaran sebagai bentuk persiapan ujian.

Yang tak kalah pentingnya juga bahwa format kisi-kisi USBN terdiri dari kolom level kognitif dan kolom ruang lingkup untuk tiap mata pelajaran yang diujikan. Pada kolom level kognitif terbagi menjadi tiga, yaitu pengetahuan dan pemahaman, aplikasi, dan penalaran. Sedangkan kolom ruang lingkup disesuaikan dengan pembagian ruang lingkup untuk masing-masing mata uji. Satuan pendidikan yang wajib menyelenggarakan UASBN adalah SDLB, SMPLB, dan SMALB. Guru-guru pada tingkat satuan pendidikan tersebut diharapkan dapat membuat soal USBN sesuai dengan kisi-kisi yang telah ditetapkan.

Demikian informasi mengenai Kisi-kisi USBN K13 SDLB Tahun Pelajaran 2018/2019. Semoga bermanfaat untuk membantu guru dan peserta didik dalam mempersiapkan diri menghadapi USBN pada tahun pelajaran 2018/2019 yang akan datang.

Kisi-Kisi USBN SDLB K13 Tuna Rungu Tahun 2019

Kisi-Kisi USBN SDLB K13 Tuna Rungu Tahun 2019

Kisi-Kisi USBN SDLB K13 Tuna Rungu Tahun 2019 - Kisi-Kisi USBN SDLB Tuna Rungu Tahun 2019 Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) menjadi ujian akhir dari satuan pendidikan yang Berstandar Nasional. Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) menjadi ujian akhir dari satuan pendidikan yang Berstandar Nasional.
Hasil USBN akan menentukan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan, sehingga soal USBN diharapkan memenuhi syarat instrumen yang baik dan memberikan informasi yang valid serta objektif. Soal USBN yang kurang baik akan memberikan informasi yang tidak sesuai dengan capaian peserta didik.

Hal tersebut tentu dapat merugikan peserta didik dan memberikan informasi yang tidak tepat untuk pengambil keputusan. Penulisan soal USBN menjadi kritikal karena ditulis oleh guru pada masing-masing satuan pendidikan.

Di dalam usaha meningkatkan kualitas soal USBN perlu dijelaskan tahapan yang harus dilalui dalam penulisan soal serta kaidah penulisan soal. Pelaksanaan USBN untuk mengukur pencapaian kompetensi lulusan seluruh mata pelajaran dengan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan (SKL) untuk pada tiap satuan pendidikan. Penilaian melalui USBN merupakan penilaian yang terstandar. Untuk penilaian terstandar, maka harus ada acuan yang sama, baik dalam penyusunan soal maupun dalam pelaksanaan ujian.

Kisi-Kisi USBN SDLB Tuna Rungu Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
  • Bahasa Indonesia
  • Ilmu Pengetahuan Alam
  • Ilmu Pengetahuan Sosial
  • Matematika 
  • Pendidikan Kewarganegaraan
Link download materinya seperti di bawah ini:
Kisi-kisi USBN berbentuk format atau matrik yang memuat kriteria soal-soal yang akan disusun. Kisi-kisi ini akan menjadi pedoman dalam penulisan soal ujian yang akan dimunculkan, sehingga nantinya akan dihasilkan soal yang sesuai dengan tujuannya.

Sebuah kisi-kisi soal yang baik harus memenuhi persyaratan, antara lain dapat mewakili isi silabus atau materi secara tepat dan proporsional. Dengan demikian, hendaknya dapat dibuat soal yang mewakili isi silabus dan komponen-komponennya bisa diuraikan secara jelas agar mudah dipahami.

Fungsi kisi-kisi USBN adalah sebagai acuan pengembangan dan perakitan naskah soal ujian sekolah tingkat Sekolah Menengah Pertama.

Kisi-kisi USBN disusun berdasarkan kriteria pencapaian Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, dan kurikulum yang berlaku. Kisi-kisi USBN disusun dengan mempertimbangkan lingkup materi pada Kurikulum 2013 (K13).

Kebijakan USBN tahun 2019 secara umum tidak jauh berbeda dengan dengan kebijakan USBN pada tahun 2018. Perbedaan adalah pada jumlah peserta dan jadwal ujian. Bentuk soal USBN meliputi soal pilihan ganda sebanyak 90 persen dan soal esai sebanyak 10 persen. Selain itu, masih ada soal dari Pusat sebanyak 20 – 25 persen.

Dengan adanya kisi-kisi USBN SDLB Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini, diharapkan guru pada masing-masing satuan pendidikan dapat melakukan perencanaan ketuntasan pembelajaran sebagai bentuk persiapan ujian.

Yang tak kalah pentingnya juga bahwa format kisi-kisi USBN terdiri dari kolom level kognitif dan kolom ruang lingkup untuk tiap mata pelajaran yang diujikan. Pada kolom level kognitif terbagi menjadi tiga, yaitu pengetahuan dan pemahaman, aplikasi, dan penalaran. Sedangkan kolom ruang lingkup disesuaikan dengan pembagian ruang lingkup untuk masing-masing mata uji. Satuan pendidikan yang wajib menyelenggarakan UASBN adalah SDLB, SMPLB, dan SMALB. Guru-guru pada tingkat satuan pendidikan tersebut diharapkan dapat membuat soal USBN sesuai dengan kisi-kisi yang telah ditetapkan.

Download juga:
Demikian informasi mengenai Kisi-Kisi USBN SDLB K13 Tuna Rungu Tahun 2019 Semoga bermanfaat untuk membantu guru dan peserta didik dalam mempersiapkan diri menghadapi USBN pada tahun pelajaran 2018/2019.

Kisi-Kisi USBN SDLB Tuna Netra Kurikulum 2013 Tahun 2019

Kisi-Kisi USBN SDLB Tuna Netra Kurikulum 2013 Tahun 2019

Kisi-Kisi USBN SDLB Tuna Netra Kurikulum 2013 Tahun 2019 - Kisi-Kisi USBN SDLB Tuna Netra Tahun 2019 Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) menjadi ujian akhir dari satuan pendidikan yang Berstandar Nasional. Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) menjadi ujian akhir dari satuan pendidikan yang Berstandar Nasional.
Hasil USBN akan menentukan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan, sehingga soal USBN diharapkan memenuhi syarat instrumen yang baik dan memberikan informasi yang valid serta objektif. Soal USBN yang kurang baik akan memberikan informasi yang tidak sesuai dengan capaian peserta didik.

Hal tersebut tentu dapat merugikan peserta didik dan memberikan informasi yang tidak tepat untuk pengambil keputusan. Penulisan soal USBN menjadi kritikal karena ditulis oleh guru pada masing-masing satuan pendidikan.

Di dalam usaha meningkatkan kualitas soal USBN perlu dijelaskan tahapan yang harus dilalui dalam penulisan soal serta kaidah penulisan soal. Pelaksanaan USBN untuk mengukur pencapaian kompetensi lulusan seluruh mata pelajaran dengan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan (SKL) untuk pada tiap satuan pendidikan. Penilaian melalui USBN merupakan penilaian yang terstandar. Untuk penilaian terstandar, maka harus ada acuan yang sama, baik dalam penyusunan soal maupun dalam pelaksanaan ujian.

Kisi-Kisi USBN SDLB Tuna Netra Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini terdiri dari:
  1. Bahasa Indonesia
  2. Ilmu Pengetahuan Alam
  3. Ilmu Pengetahuan Sosial
  4. Matematika 
  5. Pendidikan Kewarganegaraan

Sebagai kelengkapannya silahkan download materi di bawah ini:

  1. KISI-KISI USBN-SDLB-Netra-IPA-K2013.pdf 
  2. KISI-KISI USBN-SDLB-Netra-Pendidikan Kewarganegaraan-K2013.pdf 
  3. KISI-KISI USBN-SDLB-Netra-Matematika-K2013.pdf 
  4. KISI-KISI USBN-SDLB-Netra-IPS-K2013.pdf 
  5. KISI-KISI USBN-SDLB-Netra-Bahasa Indonesia-K2013.pdf

Kisi-kisi USBN berbentuk format atau matrik yang memuat kriteria soal-soal yang akan disusun. Kisi-kisi ini akan menjadi pedoman dalam penulisan soal ujian yang akan dimunculkan, sehingga nantinya akan dihasilkan soal yang sesuai dengan tujuannya.

Sebuah kisi-kisi soal yang baik harus memenuhi persyaratan, antara lain dapat mewakili isi silabus atau materi secara tepat dan proporsional. Dengan demikian, hendaknya dapat dibuat soal yang mewakili isi silabus dan komponen-komponennya bisa diuraikan secara jelas agar mudah dipahami.

Fungsi kisi-kisi USBN adalah sebagai acuan pengembangan dan perakitan naskah soal ujian sekolah tingkat Sekolah Menengah Pertama.

Kisi-kisi USBN disusun berdasarkan kriteria pencapaian Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, dan kurikulum yang berlaku. Kisi-kisi USBN disusun dengan mempertimbangkan lingkup materi pada Kurikulum 2013 (K13).

Kebijakan USBN tahun 2019 secara umum tidak jauh berbeda dengan dengan kebijakan USBN pada tahun 2018. Perbedaan adalah pada jumlah peserta dan jadwal ujian. Bentuk soal USBN meliputi soal pilihan ganda sebanyak 90 persen dan soal esai sebanyak 10 persen. Selain itu, masih ada soal dari Pusat sebanyak 20 – 25 persen.

Dengan adanya kisi-kisi USBN SDLB Kurikulum 2013 Tahun 2019 ini, diharapkan guru pada masing-masing satuan pendidikan dapat melakukan perencanaan ketuntasan pembelajaran sebagai bentuk persiapan ujian.

Yang tak kalah pentingnya juga bahwa format kisi-kisi USBN terdiri dari kolom level kognitif dan kolom ruang lingkup untuk tiap mata pelajaran yang diujikan. Pada kolom level kognitif terbagi menjadi tiga, yaitu pengetahuan dan pemahaman, aplikasi, dan penalaran. Sedangkan kolom ruang lingkup disesuaikan dengan pembagian ruang lingkup untuk masing-masing mata uji. Satuan pendidikan yang wajib menyelenggarakan UASBN adalah SDLB, SMPLB, dan SMALB. Guru-guru pada tingkat satuan pendidikan tersebut diharapkan dapat membuat soal USBN sesuai dengan kisi-kisi yang telah ditetapkan.

Demikian informasi mengenai Kisi-Kisi USBN SDLB Tuna Netra Kurikulum 2013 Tahun 2019 Semoga bermanfaat untuk membantu guru dan peserta didik dalam mempersiapkan diri menghadapi USBN pada tahun pelajaran 2018/2019.