Kisi-Kisi USBN Kejar Paket B K-2006 Tahun 2019
Kisi-Kisi USBN Kejar Paket B K-2006 Tahun 2019 - Pelaksanaan Ujian Nasional akan kembali diselenggarakan pada tahun 2019 untuk tahun pelajaran 2018/2019. Dan Badan Standar Nasional Pendidikan Indonesia Indnonesia (BSNP Indoensia) telah mengeluarkan kisi-kisi USBN Kejar Paket A, Paket B (setara SMP) dan Paket C (setara SMA/MA/K) untuk Tahun Pelajaran 2018/2019 yang dapat digunakan sebagai acuan belajar dalam mempersiapkan ujian nasional tahun 2019.
Kisi-Kisi USBN Kejar Paket B K-2006 Tahun 2019 |
Kisi-kisi secara nyata berfungsi sebagai acuan pengembangan dan perakitan naskah soal Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) dan juga Ujian Nasional UN. Dan kisi-kisi disusun berdasarkan kriteria pencapaian Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, dan kurikulum yang berlaku.
Kebijakan pelaksanaan kegiatan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN), Ujian Nasional UN tahun 2019 secara umum tidak jauh berbeda dengan kebijakan UN pada tahun 2018 yang lalu.
Bentuk soal UN, 100 persen disiapkan oleh Pusat, dan penerapan soal UN berorientasi pada penalaran atau Higher Order Thinking Skills (HOTS). Dalam hal ini diharapkan para guru di masing-masing satuan pendidikan dapat melakukan perencanaan ketuntasan pembelajaran untuk persiapan ujian.
Terkait dengan pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN), Ujiaan Nasional UN, BSNP akan segera merilis POS UN dan USBN dengan ketentuan mempertimbangkan masukan dari direktorat terkait. POS tersebut merupakan ketentuan yang mengatur penyelenggaraan dan teknis pelaksanaan Ujian Nasional UN dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN).
Berbagai macam persiapan dilakukan oleh pihak penyelenggara dengan harapan sukses pelaksanaan dan sekses hasil Ujian Nasional. Meskipun hasil Ujian Nasional – UN sudah tidak menjadi penentu kelulusan, namun kegagalan dalam Ujian Nasional akan menjatuhkan nama penyelenggara kegiatan, oleh sebab itu pihak Penyelenggara tetap berusaha agar nilai hasil Ujian Nasinal (UN) sangat memuaskan.
Suatu hal yang lazim dilakukan oleh sekolah agar nilai UN-nya memuaskan adalah dengan mengadakan tambahan jam pelajaran atau les. Peserta didik diberi materi tambahan terutama latihan-latihan soal Ujian Nasional (UN) sesuai jenjang pendidikannya.
Bermacam-macam latihan soal diberikan oleh guru, misalnya dengan berlatih mengerjakan soal Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN), Ujian Nasional (UN) tahun yang lalu.
Tujuan dari bedah kisi-kisi Ujian Nasional-UN adalah untuk mengetahui sejauh mana materi esensial yang dimungkinkan muncul menjadi soal UN. Jadi kegiatan ini bertujuan untuk mencari celah-celah materi yang dapat dijadikan bahan untuk pembelajaran di sekolah.
Dengan demikian tambahan jam pelajaran dapat dilakukan dengan terarah sesuai kisi-kisi Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN), Ujian Nasional-UN.
Namun sayangnya sekolah terkadang melupakan kegiatan yang sama untuk mata pelajaran Ujian Sekolah- US dan USBN. Padahal dalam kenyataan yang terjadi saat ini adalah Nilai US dan USBN yang digunakan sebagai dasar penentuan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan. Dengan demikian dapat pula diambil garis besarnya bahwa:
- Kisi-kisi disusun berdasar tujuan penggunaan tes.
- Melalui kisi-kisi dapat diketahui arah dan tujuan setiap soal.
Selain itu kisi-kisi juga dapat diartikan test blue-print yaitu deskripsi kompetensi dan materi yang akan diujikan. Wujudnya kisi-kisi merupakan sebuah tabel yang memuat tentang perperincian materi dan tingkah laku beserta proporsi yang dikehendaki oleh penilai.
Baca juga: Kisi-Kisi USBN SD/MI Tahun Pelajaran 2018/2019
Kisi-kisi yang baik minimal harus mengacu pada kurikulum yang berlaku, komponennya jelas, dan dapat dibuat soal. Sedangkan tujuan penyusunan kisi-kisi adalah untuk menentukan ruang lingkup materi dan sebagai petunjuk dalam menulis soal.
Kisi-kisi digunakan sebagai pedoman dalam penulisan soal sehingga mampu menghasilkan soal sesuai dengan tujuan tes. Sebagai pedoman dalam perakitan butir soal hingga terhimpun menjadi perangkat tes yang siap digunakan, sedangkan komponen yang harus ada dalam kisi-kisi terbagi dalam dua kelompok.
Pertama, kelompok identitas meliputi jenis lembaga pendidikan, mata pelajaran, kelas/semester, tahun pelajaran, kurikulum acuan, bentuk soal dan jumlah soal.
Kedua, berupa matrik yang terdiri atas kolom kompetensi dasar, materi esensial, indikator dan nomor soal.
Mata Pelajaran pada Ujian sekolah Berstandar Nasional maupun Ujian Nasional (UN) pada jenjang Paket dikategorikan menjadi:
1. Paket A: (Kurikulum 2006)
- Bahasa Indonesia,
- Ilmu Pengetahuan Alam,
- Ilmu Pengetahuan Sosial,
- Matematika, dan
- Pendidikan Kewarganegaraan
Untuk materi Kisi-Kisi USBN Kejar Paket A K-2006 Tahun 2019 download DI SINI
2. Paket B: (Kurikulum 2006)
- Pendidikan Kewarganegaraan,
- Bahasa Indonesia,
- Matematika,
- Ilmu Pengetahuan Alam,
- Ilmu Pengetahuan Sosial, dan
- Bahasa Inggris.
Materi Kisi-Kisi USBN Kejar Paket B K-2006 Tahun 2019 tersebut di atas secara lengkapnya terdapat pada link download berikut ini:
3. Paket C: (Kurikulum 2006)
- Mata Pelajaran Bhs Indonesia, Program Studi IPA/IPS
- Mata Pelajaran Bhs Inggris, Program Studi IPA/IPS
- Mata Pelajaran Biologi, Program Studi IPA
- Mata Pelajaran Fisika, Program Studi IPA
- Mata Pelajaran Kimia, Program Studi IPA
- Mata Pelajaran Matematika, Program Studi IPA
- Mata Pelajaran Ekonomi, Program Studi IPS
- Mata Pelajaran Geografi, Program Studi IPS
- Mata Pelajaran Matematika, Program Studi IPS
- Mata Pelajaran Sosiologi, Program Studi IPS
- Mata Pelajaran PKn, Program Studi IPA/IPS
- Mata Pelajaran Sejarah Indonesia, Program Studi IPA/IPS
Demikian ulasan singkat materi Kisi-Kisi USBN Kejar Paket B K-2006 Tahun 2019 semoga bermanfaat. Dan mohon maaf atas segala kekurangan kami dalam membagikan materi ini.
Ingin lebih mudah mencari materi di setiap website/blog silahkan gunakan menu “LABEL” untuk mencari materi yang akan dibutuhkan dengan tujuan menyingkat waktu. Terima kasih.